PELUANG perempuan untuk membangun usaha tak bisa dipungkiri terlihat semakin besar di Indonesia. Meskipun dikenal sebagai sosok yang lembut, wanita memiliki kekuatan yang luar biasa untuk menjadi penggerak pasar dan perekonomian dunia.

 

Data Badan Pusat Statistik Indonesia menunjukkan bahwa dari seluruh pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang ada di Indonesia, 60 persen dikelola dan atau dimiliki wanita. Mereka dapat dijumpai di 55,2 juta UKM yang tersebar di seluruh Tanah Air. Meningkatnya perempuan wirausaha tentunya memberikan kontribusi positif bagi kemajuan kualitas hidup perempuan pada aspek pendidikan dan kesehatan.

 

Pasalnya, perempuan akan lebih berperan dalam mengurangi efek fluktuatif ekonomi, sekaligus berkontribusi dalam upaya penurunan angka kemiskinan. Tak sedikit pula perempuan Indonesia yang mampu menunjukkan inovasinya dan telah membuka peluang lebih luas bagi perempuan lain. Banyak perempuan hebat yang sudah menunjukkan kiprahnya, dari bisnis kecil-kecilan di garasi rumah hingga mampu menjadi perusahaan besar, bahkan bersaing di pasar global.

 

 

Tantangan dan Peluang

 

Meskipun demikian, tidak bisa dipungkiri bahwa berwirausaha memerlukan ketekunan dan komitmen yang serius, karena 90 persen pengusaha berisiko gagal dalam tiga tahun pertama. Oleh karena itu, perempuan yang berwirausaha harus mampu untuk selalu menajamkan kemampuannya agar terus bisa bertahan dalam iklim kompetisi yang sangat tinggi. Kreativitas menjadi salah satu kata kuncinya.

 

Kreativitas dimulai dari mindset yang benar, dikembangkan dengan penguasaan keterampilan berpikir yang tepat, sekaligus sikap (attitude) yang positif, yang kemudian menghasilkan ide yang bisa mendatangkan inovasi baru bagi kita semua.

 

Melalui kreativitas, kita bisa melihat manusia-manusia baru yang ligat, penuh semangat, pantang menyerah, dan senantiasa berorientasi pada solusi. Untungnya, kreativitas bisa dilatih, diasah, dan dikembangkan, yang bisa mengantar kita pada kelenturan berpikir dan akhirnya memberikan makna positif bagi hidup kita dan banyak orang. Hal lain yang penting adalah kolaborasi.

 

Dengan kolaborasi, kita bisa mengembangkan jaringan yang lebih lebar, membangun komunitas yang akan saling mendukung, dan memperkaya dunia kita. ”Connecting the world” menjadi satu kata kunci yang menyatukan dunia dari keterpisahan individu ini, dan membentuk satu koloni bekerja yang bersama-sama mengacu pada kesejahteraan bersama, yang pada akhirnya akan mendatangkan kualitas hidup yang lebih baik. Hal yang tidak kalah pentingnya adalah kemampuan untuk membangun brand dan melakukan promosi secara efektif dan efisien.

 

Dengan memiliki brand, kita akan mampu menciptakan satu pembeda, dan membuat produk atau servis kita lebih moncerdan dipilih oleh customer kita. Saya tetap yakin bahwa perempuan Indonesia memiliki peluang yang segudang untuk menjadi sukses, karena perempuan Indonesia dilahirkan dengan banyak bakat alami untuk meraih sukses. Ia diciptakan Tuhan dengan kemampuan multitasking yang luar biasa. Sambil berdagang, mereka masih sempat bersenda gurau mencerahkan suasana.

 

Keluwesan perempuan ini sering kali bisa menjadi senjata ampuh untuk memenangkan satu negosiasi dagang. Bahkan dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia, perempuan Indonesia memiliki peluang yang luar biasa untuk menjadi sukses. Bukan saja karena Indonesia memiliki pangsa pasar yang luar biasa besar, namun juga Indonesia diberkahi dengan berbagai kekayaan ide dan kreativitas yang memungkinkan perempuan wirausaha mampu mengeksplor lebih banyak pilihan produk dan servis yang bisa ditawarkan.

 

 

 

UTI RAHARJO

Womenpreneur, CEO Creative Center

 

Source: Koran SINDO